Detik Detik Yang Berlalu
Sunyi yang usang dalam gelap malam yang pekat.kau dan aku masih juga bermain dalam putaran waktu yang semakin lama semakin panjang.menghitung satu demi satu pergantan detik.
Kita masih juga terus bersekutu dengan waktu,meraba hari,dan membaca peta.maka ketika saatnya tiba,kita bisa tersenyum penuh kemenangan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment